
Pernahkah kamu membuka sebuah file yang sudah lama? Mungkin yang terpikir pertama adalah 'hah? Memangnya pernah ada file ini ya?'. Hal itu terjadi pada saya. Bisa dibilang terjadi saat bersamaan saya menulis posting ini. Saya membuka foto-foto zaman kelas 11--kira kira setahun lalu diambilnya. Dari banyak kalimat yang bergumul di otak saya, hanya beberapa yang mungkin bisa saya ucapkan. Beberapa yang merupakan kesimpulan dari semuanya.
Saya sudah melewati ini. Sudah lumayan panjang perjalanan saya. Tapi, ini masih belum berakhir. Jalan di depan masih menunggu saya untuk dilewati. Dan setiap saya melewatinya, saya akan membuat sejarah. Dan untuknya saya belajar dari setiap langkah yang saya jalani.
Saya tidak menyangka ternyata waktu berlalu sebegitu cepat -- tidak seperti yang saya pikirkan sebelumnya. Tahu-tahu apa yang kamu lakukan cuma memoar saja. Singkat dan tanpa terasa. Terkadang saya merasa sedih saat saya merasa 'dikejar' waktu. Saya sedih karena disaat-saat yang sangat berharga saya sudah membuatnya merasa 'diburu', ' dikejar'.
Dari situlah saya mulai tahu. Saya mulai belajar dari masa lalu. Saya ingin suatu saat nanti, saat apa yang ada di masa lalu terulang lagi, saya bisa menanggapinya dengan baik. Manusia dan sejarah--masa lalu-- tidak bisa dipisahkan karena manusia hidup maju dan meninggalkan kehidupan 'kemarin' yang akhirnya jadi sejarah mereka.
Karenanya, sejarah dan masa lalu adalah hal yang mampu membuat kita ingat dan belajar memperbaiki atau menelaah yang sudah-sudah.